PENGANTAR
Pengukuran dalam metode gaya
berat melibatkan pengukuran variasi medan gravitasi bumi. Tujuan pengukuran
gaya berat adalah mencari nilai pengukuran gaya berat yang kontras (massa lokal
lebih besar atau kecil dibandingkan kerapatan formasi disekitarnya) melalui
berbagai analisa dan interpretasi sehingga menghasilkan anomaly dari wilayah
pengukuran tersebut.
Target dalam pengukuran metode
gaya berat berupa perbedaan kerapatan formasi dan sifat fisis yang terukur
adalah percepatan gravitasi bumi. Setelah melalui proses pengolahan data
percepatan gravitasi bumi, maka diperoleh anomali percepatan gravitasi bumi.
Anomaly percepatan gravitasi bumi diperoleh akibat adanya perbedaan massa jenis
berupa besaran fisis seperti rapat massa, kedalaman, volume atau struktur
geologi.
Metode gravity biasa digunakan
sebagai alat penyelidikan dalam berbagai kegiatan eksplorasi, walaupun
tergolong mahal. Namun jika dibandingkan dengan metode seismik, metode gravity
masih sangat murah. Dalam eksplorasi mineral, metode gravity biasa digunakan
sebagai secondary method, tentunya
digunakan sebagai tindakan lanjutan dari anomaly magnetik dan elektromagnetik
selama survey base-metal terpadu.
Metode gravity juga digunakan dalam bidang engineering
dan archaeological studies, (Arzi,
1975).
Sumber:
Abdul Wahid (Survey Geofisika, Metode Gravitasi)
Sumber:
Abdul Wahid (Survey Geofisika, Metode Gravitasi)
DAFTAR PUSTAKA
Telford,W.M.,dkk. 1990. Applied Geophysics Second Edition.
Cambridge University Press. New York.
Wahid, Abdul. Survey Geofisika, Metode Gravitasi.PPT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar